500 Masa AMP2B Tuntut Oknum Ketua KPU Lahat Mundur

 

 

Publikasinusantara.com Lahat, Sumsel – tidak kurang dari 500 masa Aliansi Masyarakat Peduli Pemilu Bersih (AMP2B) hadir membanjiri jalan di depan gedung DPRD Kabupaten Lahat, kedatangan para pendemo untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan supaya jalannya pemilu mendatang berlangsung dengan seadil-adilnya tidak ada keberpihakan kepada partai atua pihak-pihak. Senin, (15/05/2023)

Dikatakan koodinator aksi Aristoteles banyak temuan hal yang di pastikan melanggar peraturan KPU.

 

” Rekrutmen PPK, PPS dan Staf Sekretariat PPS itu jelas harus sesuai dengan amanat PKPU, ditambah lagi baju atau pakaian dinas PPK dan PPS jelas di PKPU harus berwarna biru Dongker. Ini semua gunanya untuk netralitas, serta pemilu mendatang masyarakat dicerdaskan dengan Aturan KPU itu sendiri.” Tegas Aristoteles menyerukan keadilan didepan ketua dan wakil serta anggota DPR Lahat.

Masi dikatakan koordinator
Tuntut agar keputusan KPU No 227 tentang pakaian dinas PPK, PPS dijalankan sebagai mana mestinya.

 

” Keputusan Komisi Pemilihan Umum No 227 Tahun 2023 tentang pakaian dinas lapangan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), dalam keputusan tersebut KPU mengatur model, warna serta kelengkapan pakaian. Tujuannya jelas untuk menjaga netralitas dalam pemilu, ini harus dilaksanakan oleh KPU Lahat. Lebih penting kami minta agar DPRD Kabupaten Lahat segera memanggil komisioner KPU untuk bisa menjalankan amanat PKPU.” Tukas pria biasa disapa Aying.

 

Sementara dikatakan ketua DPRD kabupaten Lahat
Menerima dan menyerap selanjutnya menampung penyampaian dan temua masyarakat adalah salah satu dari bagian tugas DPR.

 

” Utamakan agar pihak penyelenggara pemilu besikap netral, juga kepada masyarakat jangan mudah terpancing. Cermati dan pelajari situasi, sudah menjadi tanggung jawab bersama menjaka keamanan dan ketertiban berbangsa dan bernegara ” beber Fitrizal Homizi menyambut pendemo.

 

Jaga keamanan serta kenyamanan masyarakat dengan berbagi informasi yang benar ” Juga dalam menyampaikan informasi dimedi sosial agar dicermati sebelum di sher agar tidak memicu pro dan kontra, kami berharap lebih kepada masyarakat agar tetap kompak guna menciptakan suasana yang kondusif.” Ungkapnya.

Sandri, SE

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *