Barikade 98 Jabar, Spanduk Kampanye PKS Tolak Kenaikan BBM, Tidak berpengaruh, Rakyat Sudah Cerdas

 

 

Publikasinusantara. Com    ”Bandung – Bahkan tidak hanya menebar kontan di media sosial, PKS juga menebar spanduk kampanye penolakan kenaikan harga BBM tersebut hampir di semua titik kota dan kabupaten.

Momentum kenaikan harga BBM benar benar dijadikan panggung politik oleh PKS, mulai dari walk out dari paripurna, yang terus di glorafikasi oleh kader kadernya di hampir semua medsos, kata Budi Hermansyah Ketua DPW Barikade 98 Jabar, dalam release diterima redaksi, Senin (19/09/2022).

Karena itu, apabila ketika terjadi manuver-manuver politik yang terjadi di DPR dan di jalanan, sudah dianggap tidak relevan lagi, karena rakyat sudah cerdas, sudah tidak substantif kampanye yang seolah olah pro rakyat tersebut, ujar Budi.

“Ini akhirnya dihubungkan dengan upaya cari muka saja, termasuk yang dilakukan PKS kemarin. Semua sudah tidak ada harganya di mata rakyat. Bahkan perlu ada perubahan politik besar-besaran di DPR agar ada pengawasan dari rakyat, biar rakyat tau mana partai yang serius memperjuangkan nasib rakyat secara substantif, bukan yang sekedar buat gimmick seolah pro kepada rakyat, ungkap Budy tokoh aktivis pergerakan 98.

Terakhir Budi Hermansyah menyampaikan, ” jangan salah, rakyat lndonesia masih ingat, PKS merupakan bagian dari 10 tahun rezim pemerintahan yang pernah 4 kali menaikan harga BBM. Jadi secara moral politik, PKS tidak memiliki legitimasi lagi untuk melakukan penolakan kebijakan pemerintah dalam menaikan harga BBM.”

Padahal terkait kebijakan kenaikan harga BBM, tidak serta merta melakukannya sendiri, terutama BBM bersubsidi, pasti melibatkan DPR dalam pembahasannya, karena ini menyangkut postur anggaran subsidi dalam APBN. Dan sudah barang tentu anggota DPR dari PKS pun ikut melakukan pembahasannya bersama pemerintah, pungkas Budi. (Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *