Perjalanan Karier Anak Penjual Nasi Uduk Kini Jabat Kapolda Jambi

 

Publikasinusantara.com |Jambi – Terlahir dari keluarga sederhana dengan Empat bersaudara, Irjen Pol Rusdi Hartono merupakan anak dari seorang penjual nasi uduk yang kini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Jambi.

Sudah 1 bulan Irjen Pol Rusdi Hartono menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jambi, yang mana dalam perjalanan karirnya hingga menjadi Kapolda Jambi tidaklah mudah, ada sebuah proses yang harus dilewati dan dilalui, dan tidak langsung bisa menjadi Kapolda dan memiliki pangkat Bintang Dua.

Hal ini disampaikan Irjen Pol Rusdi Hartono didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Jambi pada saat melakukan kunjungan kerja perdananya ke Kabupaten Sarolangun melakukan tatap muka bersama personel Polres Sarolangun, Selasa, (22/11/22).

Dalam arahannya kepada seluruh personel bahwa dalam perjalanan hidup kita ada sebuah proses, yang mana proses tersebut sudah ditakdirkan kepada setiap manusia yang lahir di Dunia, dan dalam hidup adalah sebuah pilihan yang mana kita harus bisa memilih jalan hidup kita sendiri.

” Terkadang apa yang kita harapkan belum tentu tercapai karena semua sudah di gariskan yang Maha Pencipta, ” ungkapnya saat memberikan arahan.

Saat ini saya menjadi Kapolda Jambi, itu juga sebuah proses dalam perjalanan karier dan jabatan yang diamanahkan kepada saya harus saya jalankan dengan baik, sehingga sebagai seorang pemimpin kita mampu berbuat untuk masyarakat, karena Polri merupakan bagian dari masyarakat.

” Saya berharap para personel bertugas dengan baik, penuh rasa tanggung jawab dan tidak melakukan pelanggaran, ” lanjutnya.

Alumni Akpol angkatan 91 tersebut menyampaikan dulu waktu kecil orang tua saya hanya seorang polisi yang hanya bertugas dibagian administrasi surat menyurat dan pada saat saya SMP bapak saya memasuki usia pensiun dan untuk menambah kebutuhan keluarga, ibu saya membuka warung kecil dengan menjual nasi uduk dan gorengan, Pada awalnya saya bercita-cita menjadi seorang dokter, tapi dengan melihat kondisi ekonomi keluarga, saya harus mulai berpikir bagaimana masa depan saya. Dengan bulat tekad dan doa orang tua saya mencoba mendaftar Akabri.

Saya banyak belajar dari kesederhanaan orang tua saya.

Saat ini kita ketahui Polri tengah mengalami penurunan tingkat kepercayaan dari masyarakat, kita harus bisa mengembalikan itu semua, dengan cara kita tingkatkan pelayanan kepada masyarakat, kita isi hal-hal positif di masyarakat, dan kita laksanakan tugas Pokok Polri melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat, lanjut Jenderal Bintang Dua tersebut.

” Dalam kesempatan ini saya berpesan agar kita semua menjalankan tugas dengan baik yang dibantu ibu-ibu Bhayangkari untuk masyarakat dimanapun kita bertugas, ” pungkasnya/
Rilis.       ”Redaksi•

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *