Zuhiro, S.Pd., Kepala Sekolah SD’Negeri 15 Pendopo Galakan  Pelajaran Sejarah Nasional Pada Anak Didiknya

 

 

Publikasinusantara.com |Empat Lawang-Sumatera selatan.
Kepala sekolah SD’Negeri 15 Pendopo,terapakan mata pelajaran sejarah nasional yang harus di hidupkan kembali pada siswa-siswi sekolah dasar negeri hususnya SDN 15 Pendopo akan di terapkan sesuai pelajaran pokok disekolah. Rabu 08 Februari 2023.

Zuhiro, S.Pd  kepala Sekolah Dasar Negri 15 Pendopo dalam penyampaian nya saat ditemui di ruang kerjanya’.
Sejak beberapa tahun terahir ini kita perhatikan anak didik kita sangat langkah sekali yang menguasai ilmu pengetaguan sejarah,ini perlu di perbaiki untuk meningkatkan perstasi siswa siswi kita.

Minimnya ilmu pengetahuan sejarah pada anak didik,
Tidak salah dari anak itu sendiri namun ketidak disiplinan para Guru yang memberikan mata pelajaran sejarah,padahal selain dari pelajaran nasional lainnya sejarah pun tidak kalah penting untuk di kenalkan dan di prolalitaskan pada anak didik agar mereka tau sejarah pahlawan dan Bangsa kita Republik Indonesia kita cintai ini.

Mengenalkan dan menerapkan pelajaran sejarah ini perlu dan jangan di angap gampang’. sejarah adalah mata pelajaran pokok untuk di kenalkan dan di pelajari pada anak didik sejak usia dini.
Betapa pentingnya mendidik anak dengan mata pelajaran satu ini,karena yang kita tau zaman sekarang tidak sedikit para pelajar siswa siswi yang tidak mengenal sejarah, dari golongan biasa sampai kegolongan tingkat tigi sekalipun penggetahuan ilmu sejarah miskin akan pengetahuan pada anak anak didik.

Mulai lah dari pendidikan dasar hinga ketingkat kejuaran ilmu tinggi sekaliun anak anak kita sudah di bekali ilmu yang penting ini,
Kenapa hal ini di bilang penting karena dalam sejarah anak anak dapat mengenal tokoh tokoh pahlawan bangsa sehinga anak pun tercipta karekter yang meneladani orang yang lebih tua darinya.
Tutupnya Zuhiro, S.Pd.,

“Tim/Redaksi•

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *